Lebih dari 600 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan pelajar di Kota Padang Panjang penuhi Gedung Pertunjukan Hoerijah Adam Kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang, Rabu (31/5/2023). Kehadiran ratusan peserta ini menjadi bagian dari keberadaan pemilih pada Pemilihan Umum, termasuk yang berasal dari pemilih pemula. Gerakan Cerdas Memilih (GCM) LPP RRI Bukittinggi putaran pertama diselenggarakan di kampus perguruan tinggi dan dengan kemasan yang luar biasa melalui seni dan kesenian.
Empat narasumber dihadirkan pada Gerakan Cerdas Memilih ini, yakni Ketua KPU Kota Bukittinggi Heldo Aura, S.Si., M. IP, Rektor ISI Padang Panjang Dr. Febri Yulika, Ketua Bawaslu Kota Padang Panjang Santina, dan Ketua Himpunan Mahasiswa ISI Padang Panjang Dwi Setiawan.
Kepala LPP RRI Bukittinggi Yulian S Saaba menyebutkan pihaknya mewakili Lembaga Penyiaran Publik di daerah ingin potensi suara dari pemilih pemilih pemula yang berjumlah lebih kurang 107 juta jiwa difasilitasi dengan baik disaat dilaksanakan Pemilihan Umum. Gerakan Cerdas Memilih (GCM) yang dilaksanakan oleh seluruh stasiun RRI di penjuru tanah air ini mewujudkan lahirnya pemilih cerdas, baik dan bijak untuk memilih siapa kandidat peserta Pemilu yang akan membawa perubahan di segala aspek berkehidupan dan berbangsa di Republik ini. Disebutkan, RRI sebagai salah satu media massa milik bangsa memiliki peran strategis untuk mensosialisasikan dan mengedukasi para pemilih dan calon pemilih. “tentu kami sebagai salah satu media bangsa mempunyai peran yang cukup strategis dalam rangka sosialisasi, dan edukasi kepada calon pemilih, terutama para pemilih pemula,” sebutnya
Yulian S Saaba menambahkan Pemilihan Umum serentak di tahun depan, yakni 14 Februari 2024 untuk Pemilu presiden dan Pemilu legislatif, sedangkan di 27 November untuk Pemilu Kepala Daerah sukses dengan tingginya antusias pemilih untuk menyalurkan hak pilihnya.
Diketahui, Gerakan Cerdas Memilih (GCM) yang dilaksanakan RRI Bukittinggi di Kampus ISI Padang Panjang ini dikemas dengan konsep santai tetapi pasti, perbincangan dengan narasumber menjadi lebih berkesan dengan kolaborasi seni dan kesenian serupa ditampilkannya sejumlah tarian yang mengandung makna serupa Tari Galuik Dantiang Piriang, Tari Merak, dan Tari Tor Tor Harta Sopisik.
Hal demikian diakui Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang DR. Febri Yulika kepada RRI. Perguruan tinggi atau kampus menjadi media edukasi untuk menyikapi persoalan moral yang dihadapi oleh generasi muda, termasuk jika dihadapkan pada Pemilihan Umum. Persoalan moral tersebut harus dikawal oleh generasi muda. Dikatakan, seni menjadi salah satu media yang dapat menyatukan perbedaan, terutama di kalangan anak muda. Gerakan Cerdas Memilih (GCM) yang dilaksanakan serentak oleh RRI di Indonesia membuktikan bahwa perbedaan harus disatukan untuk menuju Indonesia yang lebih hebat. Rektor ISI ini menyampaikan idealisme para mahasiswa tidak hanya ada di atas kertas, sehingga ketika diselenggarakannya pesta demokrasi maka idealisme itu diimplementasikan dengan mendukung Pemilu, berpartisipasi sebagai pemilih dan menyalurkan hak suaranya di TPS. Pihaknya yakin para dosen di perkuliahan ikut memberikan penyadaran kepada para mahasiswa untuk menjadi pemilih cerdas. Ia membuktikan Gerakan Cerdas Memilih (GCM) menjadikan program RRI Goes To Campus untuk meningkatkan nilai demokrasi para generasi muda agar terwujud Pemilu yang lebih bermartabat dan berkualitas.
“saya apresiasi dengan kegiatan yang dilaksanakan oleh RRI, dimana Gerakan Cerdas Memilih ini memilih kampus, kita ingat bahwa biasanya yang sering kita dengar itu adalah KPU Goes to Campus. Dalam UU Nomor 7 tahun 2017 itu tidak boleh bahwa kampus sebagai tempat kampanye. Tapi, kalau kampus menjadi tempat untuk memberikan pendidikan politik agar mahasiswa tidak memang seperti membeli kucing di dalam karung, maka saya pikir kerjasama seperti ini harus senantiasa kita lakukan,” tegasnya
Ketua KPU Kota Bukittinggi Heldo Aura, S.Si., M.IP mengatakan Gerakan Cerdas Memilih menjadi bukti literasi kepemiluan bagi para pemilih pemula yang akan menyalurkan hak suara dan hak pilihnya pada Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak dilaksanakan rabu 14 Februari 2024 mendatang, dimana di hari yang sama akan dilakukan pemungutan suara untuk memilih Presiden/Wakil Presiden, DPD , DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD kabupaten/kota.
Selengkapnya